KESUNYIAN YANG MEMBEKAS

Burung-burung tanpa malu berkicau dengan merdunya di perapian senja
Tanpa celah yang menghalangi sedikitpun mereka asyik memamerkan suara indahny
Seakan mereka menyambut senja tanpa beban yang ada di benak mereka
Menyambut dengan hati yang tak seorang pun dapat menghalangi
Karena mereka menganggap kehidupan itu adalah semangat yang takkan pernah habisnya....

Manufactur yang indah menyelimuti langit yang kemerahan
Kidung senja memang sangat terasa kurasa di sudut ruang sempit yang kudiami
Yang berukuran 3x4,namun aku masih bisa berimprovisasi dalam khayal yang sangat luas jangkauannya Kucermati satu-persatu serangga yang mencoba terbang di langit-langit kamar Yang menimbulkan kebisingan yang sangat syahdu terdengar
Aku sangat senang mendengarkan kebisingan itu
Walaupun jiwa masih menarawang keruang hampa yang tak jelas ujungnya...

Tembok yang sudah kusam yang hanya ditemani cat yang telah pudar
Menambah rasa kesunyian ini semakin terasa
Seakan sangat betah menempati sisi ruang yang sangat susah untuk diseberangi
Kebangga-an terhadap diri sendiri pun telah memudar
Seiring kerinduan yang semakin hari semakin hilang terasa......

Kucoba menembus tepiah khayal
Menahan rasa membuka tabir....
Tapi sepi...................................

Yang kudapat hanya janji..
Yang kudapat hanya ilusi..
Yang kudapat hanya fantasi..
Namu aku masih tetap yakin Bahagia itu akan tetap datang menghampiri....